Karya Tulis Ilmiah



TINGKAT KONSUMSI ENERGI DAN PROTEIN SERTA STATUS GIZI ANAK DENGAN DEMAM TIFOID DI RUANG RAWAT INAP ANAK RSUD Dr.R. SOEDARSONO PASURUAN

Prodi : Polkesma Gizi
Pengarang : DWI RAFELLIA TRISNA
Dosen Pembimbing : Rinawati Basuki.
Klasifikasi/Subjek : ,
Penerbitan : , Malang: 2015.
Bahasa : Indonesia
PENYIMPANAN
Lokasi : PUSAT-25-A-
Jumlah : 0

Abstraksi

ABSTRAK Dwi Rafellia Trisna, 2015. Tingkat Konsumsi Energi dan Protein serta Status Gizi Anak dengan Demam Tifoid di Ruang Rawat Inap Anak RSUD Dr. R Soedarsono Pasuruan. Karya Tulis Ilmiah, Program Studi DIII Gizi Malang, Jurusan Gizi, Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang. Pembimbing : Rinawati Basuki. Penyakit menular masih merupakan salah satu masalah kesehatan utama di negara berkembang, salah satunya adalah demam tifoid. Penyakit ini sangat erat kaitannya dengan sanitasi lingkungan yang kurang, hygiene pribadi serta perilaku masyarakat yang tidak mendukung untuk hidup sehat (Saraswati, 2012). Menurut Profil Kesehatan Provinsi Jawa Timur tahun 2012 kejadian demam tifoid di daerah jawa timur terdapat 483 kasus. Menurut Departemen Kesehatan RI penyakit ini menduduki urutan kedua sebagai penyebab kematian pada kelompok umur 5-14 tahun di daerah perkotaan. Di RSUD Dr R Soedarsono Pasuruan secara umum secara umum tingkat konsumsi anak dengan penyakit infeksi dalam katagori kurang, dan status gizinya kurang. Tujuan umum adalah mengetahui tingkat konsumsi energi dan status gizi pada pasien anak di RSUD Dr. R Soedarsono Pasuruan. Tujuan khususnya adalah mengetahui identitas pasien, menganalisis data subjektif (riwayat gizi sekarang dan dahulu), menganalisis data objektif antropometri untuk menilai status gizi, fisik kinik, laboratorium, menganalisis kebutuhan energi dan protein pasien, menganalisis terapi diet rumah sakit,menganalisis tingkat konsumsi dan protein. Jenis peneitian ini adalah observasional dengan menggunakan rancangan penelitian case study. Karakteristik pasien adalah pasien 01 jenis kelamin laki-laki dan pasien 02 jenis kelamin perempuan, kedua pasien masih duduk di kelas 5 SD, di diagnosa mengalami demam tifoid dan demam berdarah. Data yang diambil meliputi karakteristik pasien, data antropometri awal dan akhir, data biokimia awal dan akhir, data fisik kinis awal dan akhir, riwayat gizi meliputi riwayat gizi dahulu dan sekarang, asupan pasien serta tingkat konsumsi pasien. Cara pengumpulan data melalui wawancara, melihat buku status pasien dan pemeriksaan laboratorium. Hasil penelitian : perkembangan antropometri tidak ada perkembangan, terjadi penurunan pada nilai biokimia dan kondisi fisik klinis sudah mulai membaik, asupan energi dan protein mengalami peningkatan, tingkat konsumsi energi dan protein pasien juga baik, status gizi tidak ada perkembangan (tetap) yaitu dengan gizi kurang. Kata kunci : demam tifoid, asupan, tingkat konsumsi, status gizi.



Lampiran