Karya Tulis Ilmiah



PERBEDAAN PENGETAHUAN IBU, TINGKAT KONSUMSI ENERGI DAN PROTEIN PADA ANAK STUNTING USIA 24-59 BULAN SEBELUM DAN SESUDAH PEMBERIAN KONSELING GIZI DI DESA KREBET KECAMATAN BULULAWANG KABUPATEN MALANG

Prodi : PROGRAM STUDI DIPLOMA IV GIZI
Pengarang : TRI MERLINDA SARI
Dosen Pembimbing : I Dewa Nyoman Supariasa, MPS dan Hasan Aroni, SKM,. MPH.
Klasifikasi/Subjek : , pengetahuan, tingkat konsumsi energi dan protein, konseling gizi
Penerbitan : , Malang: 2019.
Bahasa : Indonesia
PENYIMPANAN
Lokasi : ---
Jumlah : 0

Abstraksi

ABSTRAK TRI MERLINDA SARI. 2019. Perbedaan Pengetahuan Ibu, Tingkat Konsumsi Energi dan Protein pada Anak Stunting Usia 24-59 Bulan Sebelum dan Sesudah Pemberian Konseling Gizi di Desa Krebet Kecamatan Bululawang Kabupaten Malang. Pembimbing : I Dewa Nyoman Supariasa, MPS dan Hasan Aroni, SKM,. MPH. Masalah gizi stunting pada balita disebabkan oleh tingkat konsumsi yang kurang memadai dan penyakit infeksi yang merupakan penyabab langsung terjadinya masalah gizi. Penyebab tersebut terjadi karena pemberian makan yang tidak tepat penyakit infeksi yang berulang dan perilaku kebersihan. Sedangkan pola pemberian makan balita dapat dipengaruhi oleh tingkat pengetahuan ibu. Tujuan penelitian ini untuk mempelajari perbedaan konseling gizi menggunakan media booklet dan media leaflet terhadap pengetahuan ibu, tingkat konsumsi energi dan protein pada anak stunting usia 24-59 bulan di Desa Krebet Kecamatan Bululawang, Kabupaten Malang. Jenis penelitian ini adalah penelitian Quasi Eksperimental dengan menggunakan jenis rancangan Pretest-posttest Randomized Control Group Design. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan September – November 2018. Hasil penelitian menunjukkan adanya perbedaan tingkat pengetahuan ibu, tingkat konsumsi energi dan protein balita sebelum dan sesudah diberikan konseling gizi pada kelompok media leaflet dan media booklet. Hal ini disebabkan pemberian konseling gizi secara bertahap dengan pertemuan 4 kali dalam 1 bulan. Ada perbedaan tingkat pengetahuan ibu pada kelompok leaflet dan booklet, hal ini disebabkan oleh media yang digunakan yang mana, media booklet berisi penjelasan yang lebih rinci dan memuat gambar yang lebih banyak. Namun tidak ada perbedaan tingkat konsumsi energi dan protein balita pada kelompok leaflet dan booklet, hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu, pengetahuan, pendidikan, pekerjaan dan pendapatan. Perlu diberikan konseling konseling gizi secara rutin setiap bulan di posyandu tentang gizi seimbang pada balita sehingga ibu balita dapat menerapkan kedalam kehidupan sehari-hari. Kata kunci : pengetahuan, tingkat konsumsi energi dan protein, konseling gizi



Lampiran

File Lembar Pengesahan : [ Unduh ]

File Abstraksi : [ Unduh ]

File Kata Pengantar : [ Unduh ]

File BAB-1 : [ Unduh ]

File BAB-2 : [ Unduh ]

File BAB-3 : [ Unduh ]

File BAB-5 : [ Unduh ]

File Daftar Pustaka : [ Unduh ]

File Lampiran : [ Unduh ]