Karya Tulis Ilmiah



UJI DAYA HAMBAT AKTIVITAS ANTI BAKTERI EKSTRAK DAUN LIDAH BUAYA TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Staphylococcus Aureus

Prodi : PRODI D3 ANALISIS FARMASI DAN MAKANAN
Pengarang : AVIO MAYSAYU IRNANDA PUTRI
Dosen Pembimbing : Dra. Sulistiastutik, M.Kes
Klasifikasi/Subjek : , aloe vera, acne vulgaris, bakteri Staphylococcus aureus
Penerbitan : , Malang: 2020.
Bahasa : Indonesia
PENYIMPANAN
Lokasi : ---
Jumlah : 1

Abstraksi

ABSTRAK Avio Maysayu Irnanda Putri 2020. Uji Daya Hambat Aktivitas Anti Bakteri Ekstrak Lidah Buaya (Aloe vera) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus aureus. Karya Tulis Ilmiah, Program Studi D III Analisis Farmasi dan Makanan, Jurusan Gizi, Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang. ( Dibawah bimbingan Dra. Sulistiastutik, M.Kes). Penyakit infeksi akibat dari bakteri merupakan penyakit yang sering dijumpai di berbagai negara berkembang salah satunya di Indonesia. Berdasarkan survey dikawasan Asia Tenggara, terdapat 40-80% kasus acne vulgaris, sedangkan di Indonesia menurut studi dermatologi kosmetika Indonesia prevalensi penderita acne vulgaris meningkat 60% pada tahun 2006, 80% pada tahun 2007, dan 90% pada tahun 2009. Acne vulgaris disebabkan oleh produksi sebum yang berlebih, bakteri Propionibacterium acnes (P.acnes) dan inflamasi. Selain mikroorganisme tersebut juga terdapat bakteri Staphylococcus aureus yang menyebabkan acne vulgaris. Ekstrak daun lidah buaya diduga kuat berpotensi memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri Staphylococcus aureus. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui aktivitas antibakteri dari ekstrak Lidah buaya (Aloe Vera) terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus dan khususnya untuk mengukur lebar zona hambat serta menentukan konsentrasi minimum yang efektif pada pengujian tersebut. Lokasi penelitian dilaksanakan di UPT Materia Medica Batu. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian eksperimen yang dilakukan 3 kali replikasi. Analisis data disajikan dalam bentuk tabel dan dilanjutkan dengan diuji data statistik menggunakan metode One-way ANOVA. Hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pada tabel telah diketahui ekstrak daun lidah buaya mulai dari konsentrasi 30% sudah efektif dalam menghambat pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Rata-rata diameter zona hambat bakteri yang tumbuh pada ekstrak daun lidah buaya 30% adalah 5,07 mm, 50% adalah 5,36 mm, 70% adalah 6,84 mm, 100% adalah 9,82 mm. Sementara pada kontrol negatif (Dmso) 0, kontrol postif (Gentamicin) sebesar 11,49 mm. Kata kunci: aloe vera, acne vulgaris, bakteri Staphylococcus aureus



Lampiran

File BAB-1 : [ Unduh ]

File BAB-2 : [ Unduh ]

File BAB-3 : [ Unduh ]

File BAB-5 : [ Unduh ]

File Daftar Pustaka : [ Unduh ]