Karya Tulis Ilmiah



TINGKAT PENGETAHUAN, PERILAKU TENAGA PENJAMAH MAKANAN DAN KELAYAKAN HYGIENE SANITASI DI WARUNG IJEN MALANG

Prodi : DIPLOMA III GIZI
Pengarang : NINDIRA HERLISA BAYRACHMA
Dosen Pembimbing : Bachyar Bakri, SKM, M.Kes
Klasifikasi/Subjek : , Tingkat pengetahuan, Perilaku hygiene sanitasi, Kelayakan hygiene sanitasi
Penerbitan : , Malang: 2017.
Bahasa : Indonesia
PENYIMPANAN
Lokasi : ---
Jumlah : 0

Abstraksi

Nindira Herlisa Bayrachma, 2017, Tingkat Pengetahuan, Perilaku Tenaga Penjamah Makanan dan Kelayakan Hygiene Sanitasi di Warung Ijen Malang dibawah bimbingan Bachyar Bakri. Rumah makan atau restoran merupakan suatu usaha yang menyediakan jasa pelayanan makanan dan minuman yang dikelola secara komersial. Hygiene sanitasi perorangan tenaga penjamah makanan adalah usaha yang dilakukan agar menjaga kebersihan makanan yang aman dan sehat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat pengetahuan, perilaku tenaga penjamah makanan dan kelayakan hygiene sanitasi di Warung Ijen Malang. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif observasional yang dilakukan dengan desain cross sectional. Sampel yang digunakan adalah seluruh tenaga penjamah makanan dalam penyelenggaraan makanan di Warung Ijen Malang yang berjumlah 13 orang. Data tingkat pengetahuan tenaga penjamah diperoleh dengan melakukan wawancara dengan alat bantu kuisioner. Data perilaku hygiene sanitasi diperoleh dengan melakukan observasi dan pengisian form pengamatan (checklist). Data kelaikan hygiene sanitasi rumah makan di Warung Ijen diperoleh dengan melakukan observasi dan wawancara. Data pengetahuan dan perilaku tenaga penjamah makanan diolah dan disajikan secara deskripif. Data kelayakan hygiene dan sanitasi rumah makan dinilai berdasarkan acuan Kepmenkes No 1098/MENKES/SK/VII/2003 dengan batas nilai layak >700. Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden berusia kurang dari 30 tahun yaitu 92%, tingkat pendidikan responden sebagian besar SMA/SMK yaitu sebanyak 92%, masa kerja responden ≥ 1 tahun yaitu 85%. Responden yang memiliki tingkat pengetahuan baik 54%, sedangakan perilaku responden termasuk dalam ketegori cukup yaitu 62%. Dari hasil yang didapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan dan perilaku hygiene menunjukkan tidak adanya hubungan antar dua variable tersebut. Penerapan kelayakan hygiene sanitasi sanitasi di Warung Ijen Malang mencapai skor 725,5 (cukup), dapat dikatakan sudah layak karena batas penilaian dalam kategori layak yaitu >700. Tingkat pengetahuan dan perilaku hygiene sanitasi penjamah makanan merupakan hal yang penting dalam proses penyelenggaraan makanan oleh karena itu pemilik rumah makan untuk menyediakan alat pelindung diri lengkap dan sarana prasarana yang memadai, APD (alat pelindung diri lengkap) seperti celemek, sarung tangan plastik, penutup rambut, dan sepatu kedap air. Pemilik rumah makan dan para tenaga penjamah makanan perlu mendapatkan pelatihan maupun sertifikat hygiene sanitasi makanan untuk para penjamah makanan, serta pemeriksaan kesehatan bagi karyawan yang dilakukan satu tahun sekali. Kata Kunci : Tingkat pengetahuan, Perilaku hygiene sanitasi, Kelayakan hygiene sanitasi.



Lampiran

[ Sampul Depan ]