Karya Tulis Ilmiah



GAMBARAN KETERAMPILAN PERAWATAN EXIT SITE YANG TERPASANG CONTINUOUS AMBULATORY PERITONEAL DIALYSIS (CAPD) TERHADAP PASIEN GAGAL GINJAL KRONIK

Prodi : JURUSAN KEPERAWATAN PRODI DIII KEPERAWATAN MALANG
Pengarang : KHOLIFATU ULFA
Dosen Pembimbing : Joko Pitoyo, SKP, M.Kep.
Klasifikasi/Subjek : , Keterampilan, Perawatan Exit Site, Gagal Ginjal Kronik
Penerbitan : , Malang: 2018.
Bahasa : Indonesia
PENYIMPANAN
Lokasi : ---
Jumlah : 0

Abstraksi

ABSTRAK Gambaran Keterampilan Perawatan Exit Site Yang Terpasang Continuose Ambulatory Peritoneal Dialysis (CAPD) Terhadap Pasien Gagal Ginjal Kronik. Karya Tulis Ilmiah Studi Kasus oleh Kholifatu Ulfa, NIM 1501100060, Program Studi DIII Keperawatan Malang, Jurusan Keperawatan, Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang. Pembimbing Joko Pitoyo, SKP, M.Kep. Kata Kunci: Keterampilan, Perawatan Exit Site, Continuose Ambulatory Peritoneal Dialysis (CAPD), Gagal Ginjal Kronik Salah satu alternatif bagi penderita gagal ginjal kronik adalah dengan menggunakan metode cuci darah melalui rongga perut yang dikenal dengan sebutan Continuose Ambulatory Peritoneal Dialysis (CAPD). Metode cuci darah ini dinilai memiliki banyak kelebihan, akan tetapi selain memiliki banyak kelebihan tentunya CAPD memiliki banyak kekurangan seperti resiko terjadinya angka peritonitis yang semakin meningkat. Oleh sebab itu, pengetahuan dan keterampilan penderita terkait perawatan exit site sangat lah penting. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran keterampilam perawatan exit site yang terpasang Continuose Ambulatory Peritoneal Dialysis (CAPD) terhadap pasien gagal ginjal kronik. Penelitian ini adalah studi kasus dengan jumlah subyek 1 orang dan dilaksanakan pada tanggal 10-17 April 2018. Penelitian ini menggunakan teknik wawancara bebas terpimpin dalam pengambilan data dengan instrumen lembar observasi yang telah disiapkan sebelumnya. Data disajikan dalam bentuk narasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keterampilan subyek dalam melakukan perawatan exit site masih terbilang kurang, hal ini ditunjukkan dari kurangnya alat, bahan, serta tindakan yang tidak sesuai dengan SOP. Rekomendasi penelitian ini diharapkan pada peneliti selanjutnya diharapkan mampu menambah jumlah subyek penelitian, dan memperluas jangkauan penelitian terkait pasien pasien gagal ginjal kronik yang menggunakan CAPD seperti faktor-faktor yang mempengaruhi angka peritonitis bagi pasien dengan CAPD, ataupun gambaran psikologis pasien gagal ginjal kronik yang menggunakan Continuose Ambulatory Peritoneal Dialysis (CAPD).



Lampiran

File BAB-1 : [ Unduh ]

File BAB-2 : [ Unduh ]

File BAB-3 : [ Unduh ]

File BAB-5 : [ Unduh ]

File Daftar Pustaka : [ Unduh ]