Karya Tulis Ilmiah



FAKTOR-FAKTOR PENYEBAB DEFISIENSI NUTRISI PADA IBU HAMIL TRIMESTER III DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS ARJOWINANGUN KOTA MALANG

Prodi : POLTEKKES KEMENKES MALANG PRODI DIII KEBIDANAN
Pengarang : MEGA FRISCHA PRATIWI
Dosen Pembimbing : Pembimbing Utama: Dra. Susilaningsih,M.Kes, Pembimbing Pendamping: Ardi Panggayuh, S.Kp.,M.Kes
Klasifikasi/Subjek : , nutrisi
Penerbitan : , Malang: 2013.
Bahasa : Indonesia
PENYIMPANAN
Lokasi : PUSAT-33-A-
Jumlah : 0

Abstraksi

ABSTRAK Pratiwi, Mega Frischa.2013.Faktor – Faktor Penyebab Defisiensi Nutrisi pada Ibu Hamil Trimester III di Wilayah Kerja Puskesmas Arjowinangun Kota Malang. Karya Tulis Ilmiah Poltekkes Kemenkes Malang, Pembimbing Utama: Dra. Susilaningsih,M.Kes, Pembimbing Pendamping: Ardi Panggayuh, S.Kp.,M.Kes Kata Kunci : Defisiensi Nutrisi, Faktor – Faktor Penyebab Defisiensi Nutrisi Status gizi saat hamil penting diperhatikan karena berpengaruh terhadap kesehatan ibu dan tumbuh kembang janin. Jika ibu hamil tidak dapat memenuhi kebutuhan akan tambahan gizi, maka cadangan gizi di dalam tubuh ibu yang akan digunakan untuk memenuhinya yang berakibat ibu menderita defisiensi nutrisi. Kekurangan gizi pada ibu hamil akan berakibat berat badan lahir rendah (BBLR), kelahiran prematur, intrauterine fetal distress (IUFD). Dimana angka kejadian berat badan lahir rendah (BBLR) di Indonesia lebih besar dari target yang ditetapkan pemerintah. Faktor – faktor yang mempengaruhi defisiensi nutrisi ibu hamil antara lain umur, suhu, aktivitas, status kesehatan, tingkat pengetahuan, kebiasaan, asupan pangan dan tingkat ekonomi. Penelitian ini bertujuan mengetahui peningkatan berat badan, LILA dan kadar Hb ibu hamil serta faktor-faktor penyebab defisiensi nutrisi ibu hamil trimester III. Desain penelitian yang digunakan adalah deskriptif observasional. Populasi pada penelitian adalah ibu hamil trimester III dengan defisiensi nutrisi berjumlah 58 orang. Pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling dengan jumlah sampel 22 responden. Instrumen penelitian menggunakan timbangan berat badan, pita ukur LILA, Hb Sahli dan kuisioner. Penyajian data dalam bentuk tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian didapatkan faktor dominan penyebab defisiensi nutrisi pada ibu hamil trimester III di Wilayah Kerja Puskesmas Arjowinangun Kota Malang adalah kebiasaan budaya (82%), tingkat ekonomi dibawah upah minimum regional (63,6%), dan tingkat pengetahuan kurang baik (77,5%). Dimana seorang dengan tingkat pengetahuan baik akan mendasari ibu untuk memperoleh dan mencari informasi mengenai zat gizi yang dibutuhkan selama kehamilan.



Lampiran