Karya Tulis Ilmiah



HUBUNGAN ANTARA USIA MENARCHE DENGAN KEJADIAN DISMENOREA PRIMER PADA REMAJA PUTRI DI MTS AL-MA’ARIF KECAMATAN SINGOSARI, KABUPATEN MALANG

Prodi : POLTEKKES KEMENKES MALANG PRODI DIII KEBIDANAN
Pengarang : QORIUMZIAH REIDA PUTRI
Dosen Pembimbing : Pembimbing Utama: Temu Budiarti, S.Pd., M.Kes. Pembimbing Pendamping: Isman Amin, S.KM., M.Kes.
Klasifikasi/Subjek : , Usia Menarche, Dismenorea Primer
Penerbitan : , Malang: 2013.
Bahasa : Indonesia
PENYIMPANAN
Lokasi : PUSAT-33-A-
Jumlah : 0

Abstraksi

ABSTRAK Putri, Qoriumziah Reida, 2013. Hubungan Usia Menarche Dengan Kejadian Dismenorea Pada Remaja Putri Di MTS Al-Ma’arif Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. Karya Tulis Ilmiah. Poltekkes Kemenkes Malang Jurusan Kebidanan Malang. Pembimbing Utama: Temu Budiarti, S.Pd., M.Kes. Pembimbing Pendamping: Isman Amin, S.KM., M.Kes. Masa pubertas merupakan masa transisi antara masa anak dan dewasa. Kejadian terpenting dalam pubertas ialah timbulnya haid yang pertama kali (menarche). Meskipun demikian pada kenyataannya banyak wanita yang mengalami masalah menstruasi, diantaranya adalah nyeri haid atau dismenorea. Angka kejadian nyeri haid di dunia sangat besar, rata-rata lebih dari 50% perempuan di setiap negara mengalaminya. Kejadian dismenorea primer dengan karakteristik responden pada umur <12 tahun 60,0%, umur 12-13 tahun 73,1%, dan umur >13 tahun 71,1%. Salah satu faktor resiko terjadi dismenorea primer yaitu usia pertama kali menstruasi <12 tahun. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan usia menarche dengan kejadian dismenorea primer pada remaja putri di MTS Al Ma’arif Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. Desain penelitian analitik korelasi dengan pendekatan cross sectional, dengan jumlah populasi dan sampel sama yaitu 39 siswi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa didapatkan frekuensi responden yang menarche dini dan mengalami dismenorea primer sejumlah 71,4%, sedangkan yang menarche dini dan tidak dismenorea primer sejumlah 2 siswi (28,6%). Sebaliknya, yang menarche normal dan mengalami dismenorea primer sejumlah 9,4% sedangkan yang menarche normal dan tidak dismenorea primer sejumlah 90,6%. Dari hasil uji statistik Chi Square, dengan taraf signifikasi 0,05 diperoleh χ2hitung= 10,03 sedangkan χ2tabel=3,841. Karena χ2hitung > χ2tabel maka H0 ditolak yang berarti ada hubungan usia menarche dengan kejadian dismenorea primer. Kesimpulan penelitian ini adalah semakin dini usia menarche maka semakin tinggi kejadian dismenorea primer. Disarankan para remaja putri hendaknya menjaga pola makan yang sehat dan teratur, istirahat cukup, dan aktifitas yang cukup. Kata kunci : Usia Menarche, Dismenorea Primer



Lampiran