Karya Tulis Ilmiah



ASUHAN GIZI PADA PASIEN DIABETES MELLITUS (DM) DENGAN CEREBRAL VASCULAR ACCIDENT (CVA) DAN HIPERTENSI STAGE I DI RUANG WIJAYA KUSUMA C RSUD Dr. SOEDONO MADIUN

Prodi : POLTEKKES KEMENKES MALANG DIII GIZI
Pengarang : FRENGKY SATRIA MIHARJA
Dosen Pembimbing : Dwie Soelistyorini SST, M.Kes. ; Diniyah Kholidah, SST, S.Gz, MPH
Klasifikasi/Subjek : , GIZI, DIABETES MELITUS
Penerbitan : , Malang: 2014.
Bahasa : Indonesia
PENYIMPANAN
Lokasi : PUSAT-33-A-
Jumlah : 0

Abstraksi

ABSTRAK Frengky Satria Miharja, 2014. Asuhan Gizi Pada Pasien Diabetes Mellitus (DM) dengan Cerebral Vascular Accident (CVA) dan Hipertenesi Stage I di Ruang Wijaya Kusuma C RSUD Dr. Soedono Madiun Jawa Timur. Jurusan Gizi, Poltekkes Kemenkes Malang. Pembimbing I : Dwie Soelistyorini SST, M.Kes. Pembimbing II : Diniyah Kholidah, SST, S.Gz, MPH Kata Kunci : Diabetes Mellitus, Cerebral Vascular Accident, Hipertensi Diabetes Melitus (DM) merupakan suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakteristisk hiperglikemia yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin atau kedua – duanya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis asuhan gizi pada pasien penderita Diabetes Mellitus (DM) dengan Cerebral Vascular Accident (CVA) dan Hipertensi stage I. Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan desain studi kasus yaitu dengan melakukan pengamatan terhadap pasien Diabetes Mellitus (DM) dengan Cerebral Vascular Accident (CVA) dan Hipertensi stage I di RSUD Dr.Soedono Madiun. Ny. Kst adalah seorang perempuan 77 tahun memiliki TL = 45 cm dan LILA = 27,5 cm. Pasien MRS merasa lemas, berbicara pelo (disartia), keadaan umum lemah. Pasien MRS dengan diagnosa DM, CVA, HT stage I. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terapi diet yang diberikan adalah diet DM KV 1300 RG3. Hasil perkembangan antropometri pasien tidak mengalami perubahan selama 7 hari pengamatan. Hasil laboratorium GDS mengalami penurunan dari 284 mg/dl menjadi 131 mg/dl. Pada pemeriksaan klinis didapatkan bahwa adanya perkembangan tekanan darah untuk hari pertama MRS 140/90 mmHg menjadi 150/120 mmHg pada hari terakhir pengamatan. Untuk tingkat konsumsi energi dan zat gizi termasuk dalam kategori baik. Pada proses konseling pada pasien dan keluarga pasien berjalan dengan lancar. Materi konseling diberikan tentang diet Diabetes Melitus (DM) dan diet Rendah Garam (RG). Konseling dilakukan pada saat di rumah sakit dan ketika pasien sudah berada di rumah untuk menjalani perawatan. Berdasarkan pengamatan dapat disimpulkan bahwa pasien sudah mematuhi diet yang diberikan meskipun belum mencapai standart. Namun meskipun demikian, pasien perlu mendapatkan motivasi dan edukasi agar diet yang diberikan dapat dilakukan dengan benar untuk proses pemulihan kondisi pasien.



Lampiran