Karya Tulis Ilmiah



HUBUNGAN PERILAKU PERAWAT INSTRUMEN DALAM MENJAGA STERILITAS INSTRUMEN DENGAN TINGKATAN DERAJAT INFEKSI LUKA OPERASI DI INSTALASI BEDAH SENTRAL RSU dr. SAIFUL ANWAR MALANG

Prodi : POLTEKKES KEMENKES MALANG PRODI DIV KEPERAWATAN
Pengarang : ARDHA BAYU WINTORO
Dosen Pembimbing : Pembimbing I: Kissa Bahari, S.Kep.Ns, M.Kep. Pembimbing II: dr. Istan Irmansyah, Sp.OT.
Klasifikasi/Subjek : , infeksi luka operasi, perilaku perawat instrumen
Penerbitan : , Malang: 2013.
Bahasa : Indonesia
PENYIMPANAN
Lokasi : PUSAT-33-A-
Jumlah : 0

Abstraksi

ABSTRAK Bayu Wintoro, Ardha. 2013. Hubungan Perilaku Perawat Instrumen dalam Menjaga Sterilitas Instrumen dengan Tingkatan Derajat Infeksi Luka Operasi di Instalasi Bedah Sentral RSU dr.Saiful Anwar Malang. Skripsi Program Studi DIV Keperawatan Medikal Bedah Peminatan Perioperatif Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang. Pembimbing I: Kissa Bahari, S.Kep.Ns, M.Kep. Pembimbing II: dr. Istan Irmansyah, Sp.OT. Infeksi luka operasi adalah infeksi dari luka yang didapat setelah operasi, terjadi diantara 30 hari setelah operasi, biasanya terjadi antara 5 sampai 10 hari setelah operasi. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi hasil luka operasi adalah perilaku perawat instrumen. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan perilaku perawat instrumen dalam menjaga sterilitas instrumen dengan tingkatan derajat infeksi luka operasi di Instalasi Bedah Sentral RSU dr. Saiful Anwar Malang. Penelitian ini menggunakan desain penelitian korelasional. Sampel yang digunakan adalah 30 perawat instrumen dan 30 pasien postoperasi di Instalasi Bedah Sentral RSU dr. Saiful Anwar Malang. Penelitian ini menggunakan total sampling untuk perawat sedangkan teknik sampling pada pasien menggunakan quota sampling. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi pelaksanaan perawat instrumen dalam menjaga kesterilan alat dan derajat infeksi luka operasi pada pasien. Berdasarkan uji Korelasi Spearman Rank didapatkan hasil ρ tabel = 0, 478, sedangkan ρ hitung = 0,85, sehingga semakin baik perilaku perawat instrumen dalam menjaga sterilitas instrumen maka semakin rendah tingkatan derajat infeksi pada luka pasien post operasi. Dengan dilakukannya penelitian ini diharapkan perawat instrumen dapat meningkatkan pengetahuan, sikap dan perilaku yang baik terhadap prosedur sterilitas alat pembedahan sehingga dapat menghindari terjadinya infeksi luka operasi. Bagi peneliti selanjutnya diharapkan dapat meneliti tentang kepatuhan tim bedah dalam mengikuti standar operasional prosedur pembedahan. Kata Kunci: infeksi luka operasi, perilaku perawat instrumen



Lampiran