Karya Tulis Ilmiah



GAMBARAN PENGETAHUAN PASANGAN USIA SUBUR (PUS) TENTANG ALAT KONTRASEPSI DALAM RAHIM (AKDR) DI PUSKESMAS CIPTOMULYO KOTA MALANG

Prodi : Polkesma Keperawatan
Pengarang : ROSITA NUR DIANA
Dosen Pembimbing : Tutik Herawati, S.Kp., M.M. Sri Mudayatiningsih, S.Kp., M.Kes.
Klasifikasi/Subjek : ,
Penerbitan : , Malang: 2015.
Bahasa : Indonesia
PENYIMPANAN
Lokasi : PUSAT-25-A-
Jumlah : 0

Abstraksi

ABSTRAK Rosita Nur Diana (2014). Gambaran Pengetahuan Pasangan Usia Subur tentang Alat Kontrasepsi Dalam Rahim di Puskesmas Ciptomulyo Kota Malang. Pembimbing Utama Tutik Herawati, S.Kp., M.M. Pembimbing Pendamping Sri Mudayatiningsih, S.Kp., M.Kes. Keluarga Berencana merupakan salah satu program pemerintah dalam upaya mengendalikan pertumbuhan laju penduduk dengan menggunakan alat, salah satunya alat kontrasepsi dalam rahim yang mempunyai efektifitas tinggi dalam mencegah kehamilan sebagai sasaran utamanya adalah pasangan usia subur. Tujuan penelitian untuk mengidentifikasi tingkat pengetahuan pasangan usia subur tentang alat kontrasepsi dalam rahim di Puskesmas Ciptomulyo Kota Malang tanggal 09 sampai 13 Maret 2015. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif survei dengan populasi pengunjung KIA dan pengambilan sample menggunakan teknik purposive sample yang berjumlah 58 orang. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner. Analisa data penelitian menggunakan analisa deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan responden berpengetahuan cukup dengan tingkat pengetahuan pada tingkat tahu (C1) sebanyak 33 responden (57%) berpengetahuan kurang, tingkat memahami (C2) sebanyak 32 responden (55%) berpengetahuan baik, tingkat penerapan (C3) sebanyak 44 responden (76%) berpengetahuan baik, tingkat analisa (C4) sebanyak 28 responden (48%) berpengetahuan cukup, tingkat sintesis (C5) sebanyak 39 responden (67%) berpengetahuan cukup, dan tingkat evaluasi (C6) sebanyak 33 responden (57%) berpengetahuan cukup. Kesimpulan dari penelitian ini adalah pengetahuan responden paling baik pada tingkat memahami dan penerapan. Direkomendasikan kepada petugas kesehatan diharapkan selalu mengadakan penyuluhan dan memberikan penjelasan kepada akseptor sebelum memutuskan pilihan alat kontrasepsi. Masyarakat diharapkan berperan aktif ikut serta dalam program keluarga berencana. Kata kunci : Pengetahuan, Pasangan Usia Subur, KB, AKDR



Lampiran