Karya Tulis Ilmiah



HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN TINGKAT KONSUMSI (Energi, Protein, FE, dan Vitamin C) DENGAN KADAR HEMOGLOBIN TERHADAP KEJADIAN ANEMIA REMAJA PUTRI DI MTs AL-MA’ARIF 01 SINGOSARI

Prodi : PROGRAM STUDI DIPLOMA IV GIZI
Pengarang : Lili Nuryani
Dosen Pembimbing : I Nengah Tanu Komalyna., DCN.SE., M.Kes dan Tapriadi., SKM., MPd
Klasifikasi/Subjek : , Anemia, Tingkat Pengetahuan, Tingkat Konsumsi Energi, Protein, Zat Besi dan Vitamin C
Penerbitan : , Malang: 2018.
Bahasa : Indonesia
PENYIMPANAN
Lokasi : ---
Jumlah : 0

Abstraksi

ABSTRAK Lili Nuryani, 2017 : “HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN TINGKAT KONSUMSI (Energi, Protein, FE, dan Vitamin C) DENGAN KADAR HEMOGLOBIN TERHADAP KEJADIAN ANEMIA REMAJA PUTRI DI MTs AL-MA’ARIF 01 SINGOSARI”. Dibawah Bimbingan : I Nengah Tanu Komalyna., DCN.SE., M.Kes dan Tapriadi., SKM., MPd Menurut Data Depkes RI (2005), prevalensi anemia pada remaja wanita (usia15-19 tahun) adalah 26,5 % dan pada wanita usia subur 26,9%. Hasil analisis (2005) tentang prevalensi anemia remaja (usia 10-19 tahun) adalah 25,5% dengan anemia pada remaja pria sebesar 21% dan pada remaja wanita 30%. Anemia merupakan salah satu masalah kesehatan di dunia yang berakibat buruk bagi penderita terutama golongan rawan gizi yaitu anak balita, anak sekolah, remaja, ibu hamil dan menyusui serta pekerja terutama yang berpenghasilan rendah (Suharno, 1993). Mengetahui apakah terdapat Hubungan Tingkat Pengetahuan Dan Tingkat Konsumsi ( Energi, Protein, Fe, dan Vitamin c) Dengan Kadar Hemoglobin Terhadap Kejadian Anemia Remaja Putri Di MTS al-ma’arif 01 Singosari. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil uji stsatistik Chi Square terhadap tingkat pengetahuan dengan tingkat konsumsi energi pada tingkat kepercayaan 95% didapatkan p value lebih besar dari alfa (0,342 > 0,05). Sehingga H0 diterima dan H1 ditolak yang menyatakan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dan tingkat konsumsi energi responden. Hasil penelitian Menunjukkan bahwa hasil uji statistik Chi Square terhadap tingkat pengetahuan dengan tingkat konsumsi protein pada tingkat kepercayaan 95% didapatkan p value lebih besar dari alfa (0,043 > 0,05). Sehingga H0 ditolak dan H1 diterima yang menyatakan bahwa ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dan tingkat konsumsi protein responden. Hasil penelitian Menunjukkan bahwa hasil uji statistik Chi Square terhadap tingkat pengetahuan dengan tingkat konsumsi zat besi pada tingkat kepercayaan 95% didapatkan p value lebih besar dari alfa (0,640 > 0,05). Sehingga H0 diterima dan H1 ditolak yang menyatakan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dan tingkat konsumsi Zat besi. Hasil penelitian Menunjukkan bahwa hasil uji statistik dengan menggunakan Chi-Square pada tingkat kepercayaan 95% dengan p value lebih besar dari pada alfa (0,314 > 0,05). Sehingga H0 diterima H1 ditolak, yang menyatakan tidak hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan vitamin c. Hasil penelitian Menunjukkan bahwa hasil uji statistik dengan mengunakan Chi-Square pada tingkat kepercyaan 95% dengan P value lebih besar dari alfa (0,173 >0.05) Sehingga H0 diterima H1 ditolak, yang menyatakan tidak ada hubungan yang signifikan antara tingkat konsumsi energi responden dengan status anemia, karena peran energi disini bukan sebagai factor resiko terhadap kejadian anemia. Dengan hasil penelitian diatas, dapat disimpulkan bahwa tingkat pengetahuan memiliki hubungan yang sangat kuat dengan tingkat konsumsi protein kaitannya dengan kejadian anemia pada remaja putri di MTs 01 Al-Ma’arif Singosari. Kata Kunci : Anemia, Tingkat Pengetahuan, Tingkat Konsumsi Energi, Protein, Zat Besi dan Vitamin C



Lampiran

File BAB-1 : [ Unduh ]

File BAB-2 : [ Unduh ]

File BAB-3 : [ Unduh ]

File BAB-5 : [ Unduh ]

File Daftar Pustaka : [ Unduh ]

File Lampiran : [ Unduh ]