Karya Tulis Ilmiah



PENGARUH TOPIKAL GEL LIDAH BUAYA (Aloe vera) KONSENTRASI 10%,20% TERHADAP KADAR NEUTROFIL, BASOFIL, DAN EOSINOFIL TIKUS GALUR WISTAR (Rattus norvegicus) PADA LUKA BAKAR DERAJAT II

Prodi : PRODI DIV KEPERAWATAN MALANG
Pengarang : AJENG RESTIYO RINI
Dosen Pembimbing : Marsaid, S.Kp., M.Kep. , Joko Pitoyo, S.Kp.,M.Kep.
Klasifikasi/Subjek : , Luka Bakar, Gel Lidah Buaya, neutrofil, basofil, dan eosinofil
Penerbitan : , Malang: 2018.
Bahasa : Indonesia
PENYIMPANAN
Lokasi : ---
Jumlah : 0

Abstraksi

ABSTRAK Pengaruh Topikal Gel Lidah Buaya (Aloe vera) Konsentrasi 10%,20% terhadap Kadar Neutrofil, Basofil, dan Eodinofil Tikus Galur Wistar (Rattus norvegicus) pada Luka Bakar Derajat II. Ajeng Restiyo Rini (2018). Skripsi. Eksperimental. Program Studi DIV Keperawatan Malang. Jurusan Keperawatan. Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang. Dosen Pembimbing: Marsaid, S.Kp., M.Kep. , Joko Pitoyo, S.Kp.,M.Kep. Luka bakar merupakan respon jaringan kulit terhadap trauma suhu yang menyebabkan infeksi, ulkus, morbiditas, dan kematian pada pasien. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh topikal gel Lidah buaya (Aloe vera) konsentrasi 10%,20% terhadap kadar neutrofil, baofil, dan eosinofil tikus galur wistar (Rattus norvegicus) pada luka bakar derajat II. Penelitian ini menggunakan desain Eksperimental dengan sampel 60 tikus terbagi dalam 4 kelompok; kelompok NaCl 0,9%, kelompok Silver Sulfadiazine 1%, kelompok Aloe vera 10%, dan kelompok Aloe vera 20%. Masing-masing kelompok akan dilakukan pengambilan sampel darah lengkap pada hari ke 4, 8, 12. Semua data diolah dan dianalisis statistik menggunakan SPSS 23. Hasil penelitian berdasarkan uji Independent T-test dan Paired T-test menunjukkan bahwa hasil perbandingan rerata kadar neutrofil, bsofil, dan eosinofil antara kelompok NaCl 0,9%, Silver Sulfadiazine 1%, Aloe vera 10%, dan Aloe vera 20% tidak terdapat perbedaan yang bermakna (p>0,05). Jadi dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Aloe vera 10% dan 20% memiliki efek yang sama dengan Silver Sulfadiazine 1% dalam hal penyembuhan luka bakar yang dinilai dari kadar neutrofil, basofil, dan eosinofil. Keterbatasan dalam penelitian ini yaitu pengaplikasian gel yang tidak sama pada masing-masing tikus dikarenakan tidak adanya alat untuk menimbang gel. Saran untuk peneliti selanjutnya diharapkan untuk melakukan penelitian lanjutan dengan variabel yang lebih spesifik seperti kadar albumin. Kata Kunci: Luka Bakar, Gel Lidah Buaya, neutrofil, basofil, dan eosinofil



Lampiran

File Lembar Keaslian : [ Unduh ]

File Lembar Persetujuan : [ Unduh ]

File Lembar Pengesahan : [ Unduh ]

File Abstraksi : [ Unduh ]

File Kata Pengantar : [ Unduh ]

File BAB-1 : [ Unduh ]

File BAB-2 : [ Unduh ]

File BAB-3 : [ Unduh ]

File BAB-5 : [ Unduh ]

File Daftar Pustaka : [ Unduh ]