PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA KOMIK GIZI SEIMBANG TERHADAP PERUBAHAN PERILAKU MAKAN PADA REMAJA OBESITAS DI SALAH SATU SEKOLAH MENENGAH PERTAMA DI KOTA MALANG

Kumpulan	: Jurnal Ilmiah (Non-Kategori) [Indonesia]
Edisi/Volume	: ,
Pengarang	: RANI NURMAYANTI, SST., M.Gizi.
Klasifikasi/Subjek	: ,
Penerbitan	: Poltekkes Kemenkes Malang, Malang: 2018.
Bahasa	: Indonesia
PENYIMPANAN
Lokasi	: PUSAT-25-A-
Jumlah	: 1

Abstraksi

ABSTRAK Pengaruh Penggunaan Media Komik Gizi Seimbang terhadap Perubahan Perilaku Makan pada Remaja Obesitas di Salah Satu Sekolah Menengah Pertama di Kota Malang Latar Belakang : Berdasarkan hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) tahun 2007 menunjukkan prevalensi obesitas pada penduduk umur ≥ 15 tahun adalah 19,10% yang terdiri 8,80% berat badan lebih dan 10,30% obesitas. Meningkat pada tahun 2010 menjadi 21,70% yang terdiri dari berat badan lebih10,00% dan obesitas sebesar 11,70% (Aryani, 2010). Tahun 2013 dari hasil Riskesdas prevalensi obesitas pada remaja umur 16-18 tahun sebanyak 7,30% yang terdiri dari gemuk 5,70% dan obesitas 1,60%. Lima belas provinsi dengan prevalensi sangat gemuk diatas prevalensi nasional, yaitu Bangka Belitung, Jawa Tengah, Sulawesi Selatan, Banten, Kalimantan Tengah, Papua, Jawa Timur, Kepulauan Riau, Gorontalo, DI Yogyakarta, Bali, Kalimantan Timur, Sulawesi Utara dan DKI Jakarta (Muwakidah, 2008). Penelitian ini bertujuan menganalisis Pengaruh Penggunaan Media Komik Gizi Seimbang Terhadap Perubahan Perilaku Makan Pada Remaja Obesitas Di Salah Satu Sekolah Menengah Pertama Di Kota Malang. Metode : Jenis penelitian dilakukan secara eksperimental dengan menggunakan desain quasi experiment dengan pretest and posttest control group desain. Pada penelitian ini dilakukan dengan memberikan perlakuan pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol sebagai pembanding pada remaja obesitas di salah satu sekolah menengah pertama di Kota Malang. Pengukuran status gizi menurut BB/U menggunakan WHO Antropometri 2005, Untuk mengetahui perbedaan dari masing-masing kelompok digunakan analisis uji Beda Menn Whitney dan Independen T-Test. Hasil : Prevalensi obesitas di 3 SMPN di Kota Malang sebesar 9,14%. Pemberian media komik gizi seimbang dengan pendampingan dapat merubah keterampilan responden. Pemberian media komik gizi seimbang dengan pendampingan dapat mempengaruhi perubahan asupan makan sumber karbohidrat dan serat. Dari yang awalnya jarang mengkonsumsi makanan sumber serat, hingga dapat meningkatkan asupan makan sumber serat. Simpulan : Pemberian media komik gizi seimbang memberikan pengaruh terdapat perilaku makan pada remaja obesitas di salah satu sekolah menengah pertama di Kota Malang Kata Kunci : Media Komik Gizi Seimbang, Perilaku Makan, Obesitas ABSTRACT

Lampiran

File Abstraksi : [ Unduh ]