Karya Tulis Ilmiah
Informasi Detail koleksi
PENGARUH KONSELING GIZI TERHADAP PERILAKU IBU DALAM POLA MAKAN, TINGKAT KONSUMSI ENERGI, DAN ZAT GIZI PADA ANAK STUNTING USIA 1 - 2 TAHUN
Prodi | : PROGRAM STUDI DIPLOMA IV GIZI |
Pengarang | : FIRDA LIDYA ISLAM |
Dosen Pembimbing | : AAG ANOM ASWIN, ASTUTIK PUDJIRAHAJU |
Klasifikasi/Subjek | : , Konseling Gizi, Pengetahuan, Praktik, Pola Makan, Tingkat Konsumsi Energi dan Zat Gizi |
Penerbitan | : , Malang: 2017. |
Bahasa | : Indonesia |
PENYIMPANAN | |
Lokasi | : --- |
Jumlah | : 0 |
Abstraksi
ABSTRAK FIRDA LIDYA ISLAM, 2017. Pengaruh Konseling Gizi terhadap Perilaku Ibu dalam Pola Makan, Tingkat Konsumsi Energi, dan Zat Gizi pada Anak Stunting Usia 1 - 2 Tahun (Kajian di Desa Pujon Kidul, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang). Skripsi. Program Studi D-IV Gizi Poltekkes Kemekes Malang Pembimbing I: AAG ANOM ASWIN Pembimbing II: ASTUTIK PUDJIRAHAJU Kasus status gizi stunting pada anak 1 - 2 tahun di Desa Pujon Kidul, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang sebesar 31,3%, angka tersebut tergolong masalah kesehatan masyarakat yang dianggap berat. Tujuan dari penelitian ini adalah menganalisis Pengaruh Konseling Gizi terhadap Perilaku Ibu dalam Pola Makan, Tingkat Konsumsi Energi dan Zat Gizi pada Anak Stunting Usia 1 - 2 Tahun Di Desa Pujon Kidul Kecamatan Pujon Kabupaten Malang. Metode penelitian menggunakan quasi experiment one group pre post test. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Pujon Kidul Kecamatan Pujon Kabupaten Malang pada Januari – Februari 2017. Populasi anak usia 1 – 2 tahun dengan status gizi stunting sejumlah 15 anak. Teknik sampling yang digunakan sampling jenuh. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konseling gizi mampu memberikan pengaruh yang signifikan terhadap tingkat pengetahuan (p = 0,000) dan praktik (p = 0,00). Konseling gizi memberikan pengaruh yang signifikan terhadap pola makan (p = 0,000), tingkat konsumsi energi (p = 0,000), protein (p = 0,000), kalsium (p = 0,014), zat besi (p = 0,001) dan zinc (p = 0,000). Pola makan anak menunjukkan adanya perubahan sebelum dan setelah konseling dimana anak yang mengalami peningkatan pola makan sebesar 0,44, namun peningkatan pola makan yang terjadi masih belum memenuhi standar yaitu berada pada kategori sangat rendah. Tingkat konsumsi energi dan zat gizi menunjukkan adanya peningkatan setelah diberikan konseling. Pemberian konseling sebaiknya diterapkan dengan intensitas waktu minimal 3 bulan sehingga mampu mempengaruhi pola makan. Kata Kunci : Konseling Gizi, Pengetahuan, Praktik, Pola Makan, Tingkat Konsumsi Energi dan Zat Gizi