Karya Tulis Ilmiah
Informasi Detail koleksi
Analisis Kualitatif Kandungan Boraks Pada Kerupuk Puli yang Beredar di Pasar Pamenang Pare
Prodi | : DIII Anfarma |
Pengarang | : Mamik Umayatus Saida |
Dosen Pembimbing | : Sandry Kesuma, S.T, M.Si |
Klasifikasi/Subjek | : , Analisis Kualitatif Kandungan Boraks Pada Kerupuk Puli |
Penerbitan | : , Malang: 2022. |
Bahasa | : Indonesia |
PENYIMPANAN | |
Lokasi | : --- |
Jumlah | : 1 |
Abstraksi
Boraks atau yang biasa dikenal masyarakat dengan sebutan “Pijer” merupakan bahan kimiayang dilarang penggunaanya untuk pangan sesuai dengan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No.033 Tahun 2012 tentang Bahan Tambahan Pangan.Meskipun sudah dilarang penggunaanya, namun tidak sedikit masyarakat yang masih menggunakan boraks sebagai BTP. Boraks sering ditambahkan pada makanan seperti mie, bakso, dan kerupuk. Pada kerupuk fungsi penambahan boraks untuk memperbaiki tesktur kerenyahan. Kerupuk yang mengandung boraks jika dikonsumsi secara terus-menerus dalam jangka waktu lama dapat mengakibatkan dampak negatif bagi kesehatan seperti kerusakan pada hati, sistem kardiovaskular, dan sistem saraf pusat. Penelitian ini dilakukan bertujuan untuk mengetahui adanya kandungan boraks pada kerupuk puli yang dijual di Pasar Pamenang Pare. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif, dengan melakukan analisis kualitatif sesuai SNI-01-2894-1992.Hasil dari penelitian ini didapatkan satu dari sembilan sampel kerupuk puli yang dijual di Pasar Pamenang Pare diduga positif mengandung boraks yaitu menghasilkan warna merah chery ketika ditetesi oleh Etil Alkohol Tumeric dan berubah menjadi warna hijau kehitaman setelah dibubuhi NaOH. Kata kunci: Kerupuk Puli, Boraks, SNI-01-2894-1992