Karya Tulis Ilmiah
Informasi Detail koleksi
ASUHAN GIZI PADA PASIEN GAGAL JANTUNG DAN TUBERKULOSIS PARU DI RUMAH SAKIT UMUM Dr. SAIFUL ANWAR MALANG
Prodi | : POLTEKKES KEMENKES MALANG DIII GIZI |
Pengarang | : EVIANITA ISCAHYANA PUTRI |
Dosen Pembimbing | : Etik Sulistyowati, S.Gz., M.Kes dan Diniyah Kholidah, SST, S.Gz., MPH. |
Klasifikasi/Subjek | : , gizi, pasien gagal jantung |
Penerbitan | : , Malang: 2014. |
Bahasa | : Indonesia |
PENYIMPANAN | |
Lokasi | : PUSAT-33-A- |
Jumlah | : 0 |
Abstraksi
ABSTRAK Evianita Iscahyana Putri, 2014. Asuhan Gizi pada Pasien Gagal Jantung dan Tuberkulosis Paru di Rumah Sakit Umum Dr. Saiful Anwar Malang. Karya Tulis Ilmiah, Program Studi Diploma III Gizi Malang. Politeknik Kesehatan Malang. Pembimbing : Etik Sulistyowati, S.Gz., M.Kes dan Diniyah Kholidah, SST, S.Gz., MPH. Penyakit jantung merupakan penyebab kematian nomor satu kemudian diikuti penyakit pernafasan dan infeksi pada semua kelompok usia. Prevalensi penyakit gagal jantung meningkat seiring dengan bertambahnya umur, tertinggi pada umur 65-74 tahun (0,5%) dan prevalensi lebih tinggi pada perempuan (0,2%) dibanding laki–laki (0,1%). Kerusakan jantung dapat disebabkan karena penyakit lain seperti penyakit tuberkulosis paru yang tidak cepat terselesaikan. Salah satu penatalaksanaan pada pasien gagal jantung dan tuberkulosis paru yaitu dengan pemberian diet jantung. Berdasarkan permasalahan peneliti ingin mengetahui bagaimana asuhan gizi pada pasien gagal jantung dan tuberkulosis paru di Rumah Sakit Umum Dr. Saiful Anwar Malang. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan desain case studies di Rumah Sakit Umum Dr. Saiful Anwar Malang pada tanggal 1-7 Mei 2014 dengan subyek penelitian yaitu seorang pasien perempuan di ruang 24B dengan diagnosis medis gagal jantung dan tuberkulosis paru, mendapatkan terapi diet dari rumah sakit, serta bersedia menjadi subyek penelitian. Data yang dikumpulkan meliputi data karakteristik subyek, terapi diet, tingkat konsumsi pasien yang dilakukan dengan wawancara, observasi, pengukuran dan perhitungan secara langsung pada pasien, keluarga, serta ahli gizi rumah sakit. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terapi diet yang diberikan adalah diet Jantung II lunak 1496 kkal. Rata–rata tingkat konsumsi energi dan zat gizi pasien dalam kategori baik, rata–rata tingkat konsumsi protein, lemak dan karbohidrat pasien sesuai dengan yang dianjurkan. Hasil pemeriksaan biokimia pasien menunjukkan adanya gangguan fungsi jantung sedangkan pemeriksaan fisik klinis pasien menunjukkan keluhan sesak nafas pasien berkurang. Melalui pengukuran antropometri yaitu berat badan dan tinggi badan menunjukkan status gizi pasien kurang. Terapi edukasi berupa konseling gizi dan motivasi menunjukkan bahwa pasien dan keluarga pasien telah memahami dengan baik materi yang telah diberikan. Kata Kunci : Asuhan Gizi, Gagal Jantung, Tuberkulosis Paru, Tingkat Konsumsi