Karya Tulis Ilmiah
Informasi Detail koleksi
PERBEDAAN ANTARA PENGGUNAAN MEDIA CAKRAM GIZI SEIMBANG DAN LEAFLET TERHADAP EFEKTIVITAS, EFISIENSI, DAN KENYAMANAN KONSELING GIZI PADA KADER POSYANDU DI DESA RANDUGADING WILAYAH KERJA PUSKESMAS TAJINAN
Prodi | : PROGRAM STUDI DIPLOMA IV GIZI |
Pengarang | : SANTI INDAH CAHYANTI |
Dosen Pembimbing | : AAG. Anom Aswin dan Hasan Aroni |
Klasifikasi/Subjek | : , Efektivitas, Efisiensi, Kenyamanan Konseling |
Penerbitan | : , Malang: 2017. |
Bahasa | : Indonesia |
PENYIMPANAN | |
Lokasi | : --- |
Jumlah | : 0 |
Abstraksi
ABSTRAK SANTI INDAH CAHYANTI. 2017. Perbedaan Antara Penggunaan Media Cakram Gizi Seimbang dan Leaflet Terhadap Efektivitas, Efisiensi, dan Kenyamanan Konseling Gizi Pada Kader Posyandu di Desa Randugading Wilayah Kerja Puskesmas Tajinan. Pembimbing : AAG. Anom Aswin dan Hasan Aroni Latar belakang : Salah satu sasaran RPJMN 2015-2019 adalah meningkatkan status kesehatan dan gizi ibu dan anak melalui upaya pencegahan dan pemulihan gizi kurang. Hasil Riskesdas 2013 prevalensi balita gizi kurang (BB/U) 19,6% yang jumlahnya meningkat jika dibandingkan pada tahun 2007 18,4% dan 2010 17,9%. Kementrian Kesehatan melakukan upaya mengikutsertakan masyarakat (kader) sebagai pelaksana di lapangan untuk menumbuhkembangkan posyandu. Kurangnya pelatihan dan pembinaan keterampilan kader menyebabkan kurangnya pemahaman tugas kader salah satunya fungsi meja empat pada posyandu. Berdasarkan pengamatan yang dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Tajinan hampir semua pelayanan meja empat tidak berjalan, hal ini disebabkan kader merasa kurang memahami alat bantu konseling berupa leaflet dan tidak dapat mengisi pembagian berat makanan sesuai kebutuhan balita pada leaflet. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Perbedaan Antara Penggunaan Media Cakram Gizi Seimbang dan Leaflet Terhadap Efektivitas, Efisiensi, dan Kenyamanan Konseling Gizi Pada Kader Posyandu di Desa Randugading Wilayah Kerja Puskesmas Tajinan. Jenis penelitian quasi eksperimental. Rancangan penelitian dilakukan pada dua kelompok dengan menggunakan media konseling yang berbeda yaitu media cakram gizi seimbang dan leaflet. Pengambilan responden menggunakan teknik Purposive Sampling, sebanyak 30 responden. Hasil penelitian menunjukkan tidak ada perbedaan efektifitas konseling berdasarkan tingkat pengetahuan antara penggunaan media cakram gizi seimbang dan leaflet, akan tetapi ada perbedaan efisiensi konseling berdasarkan lama waktu antara penggunaan media cakram gizi seimbang dan leaflet, dan responden lebih nyaman menggunakan media cakram gizi seimbang untuk konseling gizi dibandingkan dengan menggunakan media leaflet. Kata Kunci : Efektivitas, Efisiensi, Kenyamanan Konseling