Karya Tulis Ilmiah
Informasi Detail koleksi
PERBEDAAN TINGKAT NYERI DAN TEKANAN DARAH SEBELUM DAN SESUDAH DIBERIKAN RELAKSASI AUTOGENIK PADA PASIEN POST LAPARATOMI DI RSI MASYITOH BANGIL
Prodi | : PROGRAM STUDI DIPLOMA IV KEPERAWATAN MALANG |
Pengarang | : ILMIYATUS SA’DIYAH |
Dosen Pembimbing | : Imam Subekti, S.Kep., M.Kep, Sp.Kom, Rudi Hamarno S.Kep, Ns., M.Kep. |
Klasifikasi/Subjek | : , Post Laparatomi, Tingkat Nyeri, Tekanan Darah, Relaksasi Autogenik |
Penerbitan | : , Malang: 2018. |
Bahasa | : Indonesia |
PENYIMPANAN | |
Lokasi | : --- |
Jumlah | : 0 |
Abstraksi
ABSTRAK Perbedaan Tingkat Nyeri dan Tekanan Darah Sebelum dan Sesudah Relaksasi Autogenik pada Pasien Post Laparatomi di RSI Masyitoh Bangil. Ilmiyatus Sa’diyah (2018). Skripsi. Program Studi D-IV Keperawatan Malang, Jurusan Keperawatan, Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang, Pembimbing utama Imam Subekti, S.Kep., M.Kep, Sp.Kom, Pembimbing pendamping Rudi Hamarno S.Kep, Ns., M.Kep. Kata Kunci: Post Laparatomi, Tingkat Nyeri, Tekanan Darah, Relaksasi Autogenik Laparatomi adalah pembedahan yang paling sering dilakukan. Masalah yang muncul saat post operasi adalah nyeri sehingga timbul respons fisiologis berupa vasokontriksi perifer. Salah satu manajemen nyeri non-farmakologi adalah relaksasi autogenik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan tingkat nyeri dan tekanan darah sebelum dan sesudah diberikan relaksasi autogenik pada pasien post operasi laparatomi di RSI Masyitoh Bangil. Metode penelitian yang digunakan adalah quasy eksperimental non equivalent control-group after-before. Subjek penelitian adalah pasien post laparatomi dengan general anastesi yang dipilih dengan teknik incidental sampling sebanyak 30 responden yang dibagi menjadi 2 kelompok yaitu kelompok perlakuan dan kelompok kontrol. Hasil uji statistik paired t-test pada kelompok perlakuan menunjukkan bahwa terdapat perbedaan signifikan sebelum dan sesudah diberikan relakasasi autogenik dari tingkat nyeri dengan p-value=0,000 (p<0,05) dan pada kelompok kontrol p-value 0,040 p<0,05). Namun tidak terdapat perbedaan signifikan pada tekanan darah sistole kelompok perlakuan dengan p-value=0,380(p>0,05), tekanan darah sistole kelompok kontrol dengan p-value-0,559 (p>0,05), tekanan darah diastole pada kelompok perlakuan dengan p-value=0,764 (p>0,05), dan tekanan diastole pada kelompok kontrol dengan p-value=0,096 (p>0,05). Hasil uji Independent T test menunjukkan bahwa terdapat perbedaan signifikan tingkat nyeri sesudah diberikan relaksasi autogenik antara kelompok perlakuan dan kelompok kontrol dengan p-value = 0,00 (p<0,05). Namun tidak terdapat perbedaan signifikan pada tekanan darah sistole antara kelompok perlakuan dan kelompok kontrol dengan p-value = 0,790 (p>0,05). dan tekanan darah diastole dengan p-value = 0,901 (p>0,05).Saran bagi perawat agar melakukan relaksasi autogenik pada pasien post laparatomi karena dapat menurunkan tingkat nyeri.