Karya Tulis Ilmiah
Informasi Detail koleksi
FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KINERJA POSYANDU DI DESA PALAAN KECAMATAN NGAJUM KABUPATEN MALANG
Prodi | : PROGRAM STUDI DIPLOMA III GIZI |
Pengarang | : Rizky Dwi Maulidani Rahman Putra |
Dosen Pembimbing | : Sugeng Iwan S.,STP.,M.Kes |
Klasifikasi/Subjek | : , balok SKDN, Posyandu |
Penerbitan | : , Malang: 2019. |
Bahasa | : Indonesia |
PENYIMPANAN | |
Lokasi | : --- |
Jumlah | : 0 |
Abstraksi
ABSTRAK “Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kinerja Posyandu di Desa Palaan, Kecamatan Ngajum Kabupaten Malang Tahun 2018” . Kinerja Posyandu dapat dilihat dari pencapaian pelaksanaan Posyandu. Kinerja program gizi di Posyandu harus melalui indikator SKDN (K/S, D/S, N/D, dst) dengan target pencapaian yang telah ditentukan sebelumnya oleh masing-masing instansi terkait seperti Puskesmas setempat dan Dinas Kesehatan. Keaktifan kader dapat diasumsikan bahwa yang aktif melaksanakan tugasnya dengan baik sesuai dengan wewenang dan tanggung jawabnya. SPM Pelayanan Gizi terdiri dari cakupan balita mendapat vitamin A 2 kali per tahun, cakupan ibu hamil mendapat 90 tablet Fe, cakupan pemberian makanan pendamping ASI pada bayi dibawah garis merah dari keluarga miskin, dan perawatan balita gizi buruk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor kinerja posyandu di Desa Palaan Kecamatan Ngajum Kabupaten Malang pada Tahun 2018. Penelitian ini bersifat deskriptif. Populasi penelitian ini adalah seluruh warga yang berada dalam wilayah posyandu desa Palaan, kecamatan Ngajum, kabupaten Malang yang berjumlah 232 ibu balita dan 20 kader posyandu yang tersebar dalam 4 wilayah posyandu. Kegiatan hasil posyandu dilihat dari balok SKDN yang telah dicatat oleh kader. Penelitian ini dilakukan dengan metode wawancara kepada sampel ibu balita sejumlah 36 orang dan kader posyandu sejumlah 5 orang yang telah dipilih berdasarkan kriteria inklusi. Dari hasil penelitian, dapat diketahui bahwa dari indikator SKDN posyandu untuk cakupan (K/S) melebihi target, tingkat partisipasi masyarakat (D/S) telah mencapai target, dan keberhasilan program posyandu (N/D) belum memenuhi target. Diharapkan kepada para kader posyandu dan ibu balita saling bersinergi untuk mencapai target yang telah ditetapkan, dengan cara para kader posyandu lebih aktif melakukan sosialisasi kepada masyarakat serta kesadaran ibu balita dalam pentingnya membawa anak balitanya untuk ditimbang di Posyandu. Kata kunci: balok SKDN, Posyandu