PENGARUH EDUKASI KESEHATAN BERBASIS AUDIOVISUAL TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN TINGKAT KEPATUHAN PENERAPAN ENAM LANGKAH CUCI TANGAN PADA ANAK USIA SEKOLAH DI SDN 01 PUSPAN MARON DI WILAYAH PROBOLINGGO

Abstraksi

Anak usia sekolah adalah anak dalam rentang usia 6 hingga 12 tahun. Pada rentang usia ini anak masih perlu dibimbing untuk dapat mencapai perkembangan intelektual sehingga dapat memprediksi tingkat bahaya yang membuatnya berisiko terhadap berbagai masalah kesehatan. Mereka juga mungkin belum memiliki kebiasaan untuk berperilaku sehat, atau mereka juga harus selalu diingatkan agar bisa melakukan perilaku yang sehat oleh orang dewasa, seperti kebiasaan mencuci tangan. Pelaksanaan cuci tangan harus sesuai dengan prosedur yang ada untuk mencegah perkembangbiakan mikroorganisme/kuman. Penggunaan media seperti audiovisual untuk melakukan edukasi kesehatan diyakini mampu menstimulasi indra pendengaran dan penglihatan sehingga hasil yang diperoleh lebih maksimal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh edukasi kesehatan berbasis audiovisual terhadap kepatuhan penerapan enam langkah cuci tangan pada anak usia sekolah di SDN 01 Puspan Maron di Wilayah Probolinggo. Penelitian ini menggunakan rancangan quasi experiment, penelitian ini menggunakan one group pre-test post-test design. Metode pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan 33 responden sebagai sampel. Pengambilan data dilakukan dengan pemberian edukasi kesehatan berbasis audiovisual selama 2 minggu dalam 3 kali pertemuan. Analisis dalam penelitian ini menggunakan uji komparasi paired t-test dengan hasil P value 0.000. P value menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan terhadap pemberian edukasi kesehatan berbasis audiovisual terhadap kepatuhan enam langkah cuci tangan pada anak usia sekolah. Berdasarkan analisa dari 33 responden tingkat pengetahuan dan tingkat kepatuhan penerapan enam langkah cuci tangan setelah dilakukan edukasi kesehatan hampir seluruhnya mengalami peningkatan dengan kategori baik dengan nilai tingkat pengetahuan dari 37.28 (kurang) menjadi 86.97 (baik), dan tingkat kepatuhan penerapan enam langkah cuci tangan dari 37.28 (kurang) menjadi 86,07 (baik). Disarankan untuk peneliti selanjutnya dapat mengembangkan penelitian dengan melakukan penelitian serupa menggunakan kelompok pembanding dengan menggunakan metode yang lain selain metode audiovisual

Lampiran

[ Sampul Depan ]

File Lembar Keaslian : [ Unduh ]

File Lembar Pengesahan : [ Unduh ]

File Abstraksi : [ Unduh ]

File Kata Pengantar : [ Unduh ]

File Daftar Isi : [ Unduh ]

File BAB-1 : [ Unduh ]

File BAB-2 : [ Unduh ]