Karya Tulis Ilmiah



ASSESMENT GIZI (IMT, HB, FISIK KLINIS DAN DIETERY) TERKAIT DENGAN KEJADIAN ANEMIA REMAJA PUTRI DI SMAN 5 MALANG

Prodi : SARJANA TERAPAN GIZI DAN DIETETIKA
Pengarang : EVITA NANDA NUR BAITI
Dosen Pembimbing : Dr. Annasari Mustafa, SKM, M.Sc
Klasifikasi/Subjek : , GIZI
Penerbitan : , Malang: 2020.
Bahasa : INDONESIA
PENYIMPANAN
Lokasi : ---
Jumlah : 1

Abstraksi

ABSTRAK EVITA NANDA NUR BAITI. 2020. Assesment Gizi (IMT, Hb, Fisik Klinis Dan Dietery) Terkait Dengan Kejadian Anemia Remaja Putri Di SMAN 5 Malang. Pembimbing: Annasari Mustafa dan Diniyah Kholidah Latar belakang: Remaja putri rentan mengalami anemia karena banyak kehilangan darah saat menstruasi dan hal ini akan berisiko mengalami komplikasi pada masa kehamilan. Prevalensi kejadian anemia remaja putri di SMAN 5 Malang sebesar 9,09%. Assesment gizi (IMT, Hb, fisik klinis dan dietery) diharapkan dapat melihat kejadian anemia pada remaja putri di SMAN 5 Malang. Tujuan: mengetahui hubungan assesment gizi (IMT, hb, fisik klinis dan dietery) terkait dengan kejadian anemia remaja putri di SMAN 5 Malang. Metode: Jenis penelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan menggunakan desain penelitian cross sectional, dimana data variabel bebas dan variabel terikat diambil dalam satu kali waktu (dalam waktu yang bersamaan). Variabel bebas dalam penelitian yaitu data antropometri, fisik klinis dari responden dan dietery history responden dan variabel terikat yaitu Hb. Penelitian ini dilakukan pada Bulan Agustus 2019 di SMA 5 Malang. Jumlah sampel sebanyak 33 siswi. Untuk mengetahui pengaruh intervensi pada penelitian ini diuji dengan Pearson Product Moment untuk melihat hubungan antar variabel. Sedangkan untuk mengetahui faktor yang paling berpengaruh menggunakan uji regresi logistik. Hasil: Tidak terdapat hubungan antara status gizi dengan kejadian anemia (p=0,968), vitamin c (p=0,342). Terdapat hubungan antara fisik-klinis dengan kejadian anemia (0,015), konsumsi protein (0,000), konsumsi zat besi (0,046). Kesimpulan: penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara fisik klinis dengan kejadian anemia. Terdapat hubungan yang signifikan antara konsumsi protein dan kejadian anemia. Terdapat hubungan yang signifikan antara konsumsi zat besi terhadap kejadia anemia. Namun terdapat hubungan yang tidak signifikan antara status gizi terhadan kejadian anemia dan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara konsumsi vitamin c terhadap kejadian anemia. Saran : Masih terdapat kurangnya kesadaran remaja putri dalam mengkonsumsi makanan yang mengandung mikronutrien seperti sayur dan buah, dan menjaga pola makan yang teratur sehingga perlunya siswi untuk lebih menjaga pola makan sesuai pedoman gizi seimbang. Kata kunci: assesment, anemia, remaja putri, vitamin c, protein, zat besi



Lampiran

[ Sampul Depan ]

File Lembar Pengesahan : [ Unduh ]

File Abstraksi : [ Unduh ]

File Kata Pengantar : [ Unduh ]

File Daftar Isi : [ Unduh ]

File Daftar Tabel : [ Unduh ]

File Daftar Gambar : [ Unduh ]

File Daftar Lampiran : [ Unduh ]

File BAB-1 : [ Unduh ]

File BAB-2 : [ Unduh ]

File BAB-3 : [ Unduh ]

File BAB-5 : [ Unduh ]

File Daftar Pustaka : [ Unduh ]

File Lampiran : [ Unduh ]