HUBUNGAN DUKUNGAN SOSIAL KELUARGA DENGAN KUALITAS HIDUP LANSIA DI POSYANDU LANSIA DEWI KUNTI RW 2 SINGOSARI

Abstraksi

Perubahan fisik dan kesehatan yang menurun disertai penurunan fungsi kognitif, fisik, psikologis dan sosial yang menjadikan penurunan kualitas hidup pada lansia. Lansia membutuhkan dukungan sosial keluarga untuk meningkatkan kualitas hidupnya. Tinggal bersama merupakan cara lansia untuk mendapatkan dukungan, perhatian keamanan dan kenyamanan. Tujuan dari penelitian ini yaitu mengetahui hubungan dukungan sosial keluarga dengan kualitas hidup lansia. Jenis penelitian ini menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel pada penelitian ini lansia posyandu dewi kunti rw 2 sebanyak 48 responden. Teknik pengambilan sampel dengan purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 75,0% responden berusia 60-79 tahun, 77,1% responden perempuan, 66,7% responden yang tinggal bersama dengan anaknya, 97,1% responden memiliki dukungan sosial keluarga yang baik, 81,3% responden memiliki kualitas hidup yang baik. hasil korelasi spearman p-value sebesar 0,002 < a 0,005 dengan korelasi sebesar 0,435. Disimpulkan adanya hubungan antara dukungan sosial keluarga dengan kualitas hidup lansia. Dukungan sosial keluarga dan kualitas hidup yang baik diharapkan menambah kedekatan dengan menggunakan pendekatan emosional dengan peduli terhadap keluarganya dan membangun hubungan sosial dengan lingkungan sosial seperti memberikan pertolongan kepada lingkungan sosialnya

Lampiran

[ Sampul Depan ][ Sampul Dalam ]

File Lembar Keaslian : [ Unduh ]

File Lembar Persetujuan : [ Unduh ]

File Lembar Pengesahan : [ Unduh ]

File Abstraksi : [ Unduh ]

File Kata Pengantar : [ Unduh ]

File Daftar Isi : [ Unduh ]

File BAB-1 : [ Unduh ]

File BAB-2 : [ Unduh ]

File BAB-3 : [ Unduh ]

File BAB-5 : [ Unduh ]

File Daftar Pustaka : [ Unduh ]

File Lampiran : [ Unduh ]