Karya Tulis Ilmiah
Informasi Detail koleksi
GAMBARAN EFISIENSI PEMBAYARAN IURAN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL DENGAN METODE AUTODEBET BAGI PESERTA MANDIRI DI KOTA BATU
Prodi | : D3 ASURANSI KESEHATAN |
Pengarang | : ERIKA DEWI AGUSTIN |
Dosen Pembimbing | : Ngesti W Utami, S.Kp, M.Pd. |
Klasifikasi/Subjek | : , |
Penerbitan | : , Malang: 2021. |
Bahasa | : Bahasa Indonesia |
PENYIMPANAN | |
Lokasi | : --- |
Jumlah | : 1 |
Abstraksi
Jaminan Kesehatan adalah jaminan berupa perlindungan kesehatan agar peserta BPJS Kesehatan memperoleh manfaat pemeliharaan kesehatan dan perlindungan dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatan yang diberikan kepada setiap orang yang telah membayar iuran atau iurannya yang dibayarkan oleh pemerintah. BPJS Kesehatan wajib bagi seluruh rakyat Indonesia. Pada tahun 2019, pemerintah mewajibkan peserta BPJS Kesehatan segmen mandiri melakukan pembayaran dengan autodebet. Penelitian ini membahas tentang gambaran efisiensi peserta mandiri yang melakukan pembayaran dengan autodebet. Sumber data yang diambil dalam penelitian ini menggunakan sumber data primer yaitu data diambil langsung dari peserta Mandiri di Kota Batu. Teknik pengambilan data menggunakan purposive sampling karena jumlah peserta Mandiri Jaminan Kesehatan Nasional tidak semua melakukan pembayaran dengan autodebet. Pengambilan data ini melalui google form karena dengan keterbatasan penelitian ini di masa Pandemi Covid-19 sehingga peneliti tidak bisa bertemu langsung dengan responden. Jumlah peserta BPJS Kesehatan Kota Batu per 31 Desember 2019 sebanyak 138.482 jiwa dengan jumlah peserta mandiri di Kota Batu sebanyak 42.310 jiwa dan peserta mandiri yang melakukan pembayaran autodebet sebanyak 13.962 jiwa. Kuesioner disebarkan secara acak kepada masyarakat Kota Batu yang melakukan pembayaran dengan autodebet sejumlah 30 responden. Berdasarkan hasil penelitian bahwa pembayaran autodebet lebih cepat dari pada pembayaran manual dan lebih terjadwal sehingga tidak membuang waktu lama dan menyajikan informasi yang jelas saat digunakan serta terasa lebih praktis dalam mengatur keuangan dan dapat meminimalisir keterlambatan pembayaran iuran BPJS Kesehatan.